Seiring waktu semakin
sempit dirasa, kita selalu ingin melakukan segalanya di tempat. Untuk kuliah,
para mahasiswa di beberapa universitas di Indonesia, seperti IPB, Universitas
Hasanuddin, ITB, dan Universitas Sriwijaya menggunakan salah satu cara
perkuliahan yang memakai prinsip itu. Ya, mereka menggunakan video conference
untuk berkomunikasi dengan dosen mereka.
Video conference sedang gencar digunakan. Apa
saja yang terlibat dalam video conference itu?
Video conference adalah salah satu teknologi komunikasi yang memungkinkan kita berkomunikasi dengan orang lain di tempat yang jauh dengan bertatap wajah. Teknologi inti yang digunakan dalam konferensi video adalah sistem kompresi digital audio dan video stream secara nyata. Pernah melihat video call? Video conference adalah hal yang serupa dengan itu. Bedanya, video conference biasanya melibatkan lebih banyak orang.
Contohnya yaitu dalam perkuliahan, dimana dosen sedang berada di suatu tempat yang jauh sehingga tidak dapat hadir di kelas. Dengan video conference, mereka bisa melaksanakan proses belajar mengajar layaknya dosen hadir di depan para mahasiswa.
![]() | ||||||
Mahasiswa menggunakan video conference untuk belajar dan berkomunikasi dengan mahasiswa di tempat lain (sumber : http://now.dartmouth.edu/) |
Ini komponen-komponen pendukung video
conference
Untuk menyelenggarakan kuliah dengan video coneference, kita memerlukan perangkat seperti ini :
1. Screen dan Proyector
Screen dan proyektor ini digunakan untuk menampilkan wajah orang yang sedang berkomunikasi dengan kita. Screen ini diletakkan di depan kelas, seperti layar untuk presentasi.
- Kamera
Kamera ini digunakan untuk merekam gambar orang yang sedang
berkomunikasi. Sehingga kita bisa tahu wajah, ekspresi, dan bahasa tubuh lawan
bicara kita.
3. Pengeras suara dan Mikrofon
3. Pengeras suara dan Mikrofon
Untuk berkomunikasi, suara kita harus terdengar oleh lawan bicara, dan sebaliknya. Jadi dibutuhkan mikrofon untuk berbicara dan pengeras suara untuk memperdengarkan suara kita ke lawan bicara. Di kelas perkuliahan, mikrofon bisa disediakan untuk masing-masing mahasiswa.
- Jaringan internet
Jaringan internet mutlak diperlukan, sebab merupakan media transfer
data.
- Video table
Video table menampilkan yang dilakukan / ditulis
peserta di atas mejanya. Dosen
akan mengetahui yang dikerjakan oleh mahasiswanya dengan alat ini.
Ada
yang baru
Pengembangan teknologi baru dari video conference adalah TelePresence. Teknologi ini menyempurnakan video conference. TelePresence meningkatkan kualitas gambar dan suara, serta perangkat. Selain itu, materi kuliah apapun, seperti bagan, grafik, dokumen atau alat-alat penting lainnya dapat dikirim dengan cepat dan mudah melalui sistem TelePresence. Tujuan dari TelePresence adalah untuk membuat peserta merasa seolah-olah mereka berada di ruangan yang sama seperti lawan bicaranya, meskipun diproyeksikan melalui internet.
Sistem Telepresence merupakan bentuk pengembangan secara konseptual yang revolusioner. TelePresence mengubah cara seseorang untuk melakukan komunikasi audio video dibandingkan sistem pendahulunya yaitu sistem video conference tradisional. Komponen tambahan yang mendukung TelePresence adalah telepresence server,
Perubahan
Sudah saatnya teknologi-teknologi canggih itu digunakan secara luas. Beberapa universitas sudah menjadi pioneer. Kapan yang lain menyusul? Video conference dan TelePresence adalah bukti nyata perkembangan teknologi komunikasi di negeri ini. Sepantasnya kita manfaatkan juga untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagai pendukung kemajuan pendidikan Indonesia.
2 comments:
Great article
Do you want to share your knowledge?
absolutely ...
lets share together. :)
Post a Comment
Budayakan berkomentar kawan. Terima Kasih. :)